LENGKAP - Cara Install Flutter, Android Studio Dan Genymotion Di Linux Untuk Membuat Aplikasi Android Keren
mrfdn - Hari ini kita bisa melihat banyak sekali aplikasi di google
play store. mulai dari game, panduan, bertransaksi dan lain-lain.
Nah
sebagai pengguna android yang aktif, saya ingin belajar membuat aplikasi
androidku sendiri. Saya ingin berkontribusi sebagai salah satu developer
android.
Mungkin kelihatannya keren, tapi tantangannya adalah saya
harus mampu memahami seluk beluk android itu sendiri.
Makanya yang
ingin jadi pengembang hanya sedikit, atau mungkin tidak tertarik sama sekali.
Ada yang menjadikan ini (mempelajari android) sebagai sumber
penghasilan, ada juga yang melakukannya karena hobi.
Setelah
browsing, saya mendapatkan cara untuk membuat aplikasi android yang keren
dengan mudah yaitu dengan menggunakan framework flutter.
Tapi
sebelum memulai membuat aplikasi android, aplikasi yang dibutuhkan yaitu
android studio. Sedangkan untuk membuat aplikasi android kita dibantu oleh
framework yang bernama flutter. Kemudian untuk menjalankan aplikasi android
yang sudah dibuat saya menggunakan genymotion.
Secara garis besar,
langkah instalasinya seperti ini,
- Install Vscode >> install extension flutter dan dart
- Install Flutter >> jalankan perintah flutter doctor untuk melihat progress
- Install Android studio >> catat lokasi sdk
- Install Virtualbox dan genymotion >> tentukan letak sdk android studio

Pada tutorial ini saya masih menggunakan
MX Linux KDE. Begini cara installnya. untuk instalasi di windows, langkahnya mirip-mirip
dan lebih mudah.
Persiapan ::
- Beri ruang kosong hard disk sekitar 10gb, lebih banyak lebih baik
- Ram minimal 4 gb
- Cpu intel i5 atau lebih kencang
Install terlebih dahulu vs code di komputer, gampang lah ini, jika sudah
punya lanjut install extension flutter dan dart.
Tutorial cara install Flutter di Linux
Setelah itu
download flutter
yang berekstensi tar.gz dari situs, kemudian pindahkan file hasil download
tersebut ke /home, selanjutnya klik kanan dan pilih extract here.
Masih
di directory /home anda show hidden file dan temukan file bernama .bashrc
Buka
filter tersebut lalu tambahkan path flutter bin pada bagian akhir dokument
tersebut. pada komputer saya harus memasukkan path ini
export PATH="$PATH:/home/rafi/flutter/bin/"
jika tidak berhasil, coba masukkan tanpa tanda petik
export PATH=$PATH:/home/rafi/flutter/bin/
Silahkan sesuaikan dengan path anda sendiri.
Selanjutnya
buka terminal konsole lalu ketik flutter doctor lalu enter
Di sini
kita akan mengecek seberapa progress instasi kita. Sehingga pada akhirnya akan
didapatkan hasil seperti ini.
Pada awal instalasi android studio belum terinstall, maka belum ada
centang hijau di sana. Selanjutnya mari kita install android studio nya.
Tutorial cara install Android Studio di Linux
2. Pindahkan file instalasinya ke directory /home anda lalu klik kanan dan
extract here.
3. Setelah diextract selanjutnya masuk ke android-studio
>> bin
4. Klik kanan di tempat kosong lalu pilih action >>
open terminal here
5. Ketik ./studio.sh
6. Kemudian ikuti proses
instalasi android studio sampai selesai.
Pastikan ada koneksi internet untuk mendownload sejumlah file sdk. Penting.
Jika android belum muncul di menu desktop, buka kembali aplikasi android studio dengan cara di atas, kemudian pada welcome screen, pilih configure yang ada di bagian kanan bawah dan pilih create desktop entry.
7. Buka konsole dan ketikkan flutter doctor
Sekarang
centangnya android studio sudah muncul, tetapi belum selesai.
8.
Masih di konsole, ketik lagi
flutter doctor --android-toolchain
Tekan yes yes sampai selesai.
9. Ketik flutter doctor lagi untuk
melihat hasilnya.
Sejauh ini kita sudah install flutter dan android
studio.
Selanjutnya untuk menjalankan android di komputer kita harus menginstall
aplikasi emulator. Di sini saya menggunakan Genymotion karena terasa lebih
ringan daripada emulator bawaan android studio.
Tutorial cara mudah install emulator Genymotion di Linux
1.
Downlaod Genymotion
dari situsnya, jika menggunakan windows pilih yang include virtualbox.
Sedangkan jika menggunakan linux, anda harus install Virtualbox dulu pada
sistem linux anda.
Caranya masuk ke package manager lalu cari Virtualbox by oracle.
Virtualbox juga bisa diinstall belakangan setelah install genymotion.
Buat akun dengan memberikan email dan password. Ini akan digunakan nanti saat akan menjalankan aplikasi genymotion pertama kali.
2. Setelah didownload, pindahkan file .bin tersebut ke /home.
3.
Klik kanan file genymotion.bin >> properties >> permission dan
pilih is executable dan ok.
4. Selanjutnya klik kanan pada bagian kosong di /home lalu open
terminal here.
5. Pada terminal konsole yang muncul, ketikkan
./genymotion.xxxxx.bin (sesuaikan)
6. Tekan y untuk menginstall
genymotion.
Akan ada peringatan jika virtualbox sudah terinstall
atau belum.
7. Selanjutnya buka kembali genymotion dengan cara di
atas lalu masuk ke setting >> dan pilih adb lalu masukkan dimana letak
android sdk.
8. Lihat lokasi android sdk melalui android studio
>> configure >> sdk manager
Pada komputer saya sdh saya terdapat di /home/rafi/android/sdk
9. Keluar dari setting lalu restart genymotion
10.
Selanjutnya kita akan membuat virtual device android kita tekan tombol plus
berwarna pink dis sudut kanan atas lalu ikuti pilih android apa yang ingin
diinstall.
Disini saya memilih android 7 saja.
Akan ada
sejumlah file yang harus didownload.
11. Setelah selesai, jalankan
virtual device android anda.
12. Setelah load, masuk ke android
setting, lalu pilih developer mode dan aktifkan usb debugging.
Selesai.
13. Supaya lebih baik lagi, restart komputer anda.
14.
Setelah restart masuk ke terminal konsole lalu
ketik flutter doctor dan lihat
hasilnya. Paling tidak dengan konfigurasi seperti ini kita sudah bisa
menjalankan aplikasi android studio di komputer kita.
15. Terakhir
sebagai pelengkap buka vscode lalu install extension flutter. Dan anda pun
bisa menjalankan program flutter dan android studio lalu menjalankannya
melalui genymotion.
Lumayan panjang kan prosesnya. ini bisa
dilakukan kurang lebih 1 jam tergantung koneksi internet anda untuk
mendownload file-file yang dibutuhkan.
Cara menjalankan aplikasi android yang sudah dibuat menggunakan Flutter
- Jalankan emulator Genymotion
- Drag folder flutter ke Vscode
- Jika tidak ada error yang muncul, tekan run atau f5 pada keyboard.
- Lihat progressnya pada terminal Vscode
- Tunggu prosesnya sampai aplikasi yang dibuat tampil di emulator genymotion anda.
- Selesai.
Akhir kata
Demikian tutorial cara install flutter, android studio dan emulator genymotion
pada komputer, lalu menjalankan aplikasi android yang sudah dibuat.
Semoga bermanfaat terutama buat yang memiliki spek hardware komputer rendah.
Menurut saya cara ini adalah yang paling baik untuk dilakukan.