Istilah-Istilah Aneh Driver Ojek Online yang Bikin Bingung

Istilah-istilah aneh driver ojek online yang bikin bingung

mrfdn - Dua tahun lalu saya mendaftarkan diri untuk menjalankan pekerjaan sebagai driver online. Waktu itu saya pertama kali mendaftar di grab. Atas saran dari sepupu saya.

Share pengalaman driver online
Saya mendapatkan training dan pengetahuan cara bekerja dan menggunakan aplikasi.

Pada hari pertama saat selesai pendaftaran, kurang dari 2 jam akun saya sudah aktif. Saat saya pulang dan mengambil mobil hp saya tiba-tiba bunyi. Wah ini adalah orderan pertama saya.

Perasaan senang dan deg-degan saat pertama kali menjemput kostumer. Senang karena bisa menjalankan aplikasi ini.

Selang beberapa bulan saya menjalankan aplikasi ini, saya bertemu dengan beberapa orang di facebook yang mana mereka juga ternyata driver online. Atas niat bersama dibuatlah grup whatsapp untuk memudahkan kami berkomunikasi.

Di dalam grup kita saling berkomunikasi dengan intens. Saling mengabarkan letak titik keramaian, dan juga titik kemacetan yang perlu dihindari.

Selang beberapa lama driver online di kota makassar semakin ramai. Grup whatsapp isinya semakin ramai.

Ada hal yang unik dan aneh menurut saya. Yakni istilah-istilah yang dikeluarkan oleh teman. Beberapa di antaranya masih bisa saya ketahui seperti narik (online/mengantar orang).

foto tribun news

Tetapi seiring waktu berjalan istilah-istilah aneh mulai muncul. Saya sulit untuk memahami istilah tersebut.

Istilah di kalangan driver ojek online yang kadang membingungkan

Mungkin karena dari bahasa orang di Jakarta. Kata-kata baru ini baru saya dengarkan seumur hidup, dan selalu ramai dikatakan di dalam grup driver / ojek online. Istilah tersebut seperti,

1. Gacor

Ini adalah salah satu yang tidak saya ketahui, saya bertanya di grup tentang apa artinya gacor, ada yang bilang orderan lancar, ada yang bilang mobil tidak ada rem, waduh bisa kecelakaan dong kalau tidak ada remnya.

Karena tidak ada yang pasti, saya akhirnya buka KBBI, dan nemu. Ternyata di sana dijelaskan artinya

Gacor adalah berkicau di setiap tempat dan waktu (tentang kicauan burung)

Oh, maksudnya mungkin hp bunyi terus karena orderan masuk terus ke hp.

2. Gagu

Satu lagi istilah yang baru saya dengar, gagu. Ada yang bilang artinya akun gak guna. Tidak bisa mendapatkan orderan.

Setelah saya ketik istilah ini di KBBI, saya mendapatkan

Gagu artinya tidak dapat berbicara (karena alat bicaranya tidak sempurna atau karena tuli sejak kecil); bisu

3. Petir

Waktu jaman Uber masih ada di indonesia, istilah petir hanya diketahui oleh para driver online yang menjalankan aplikasi uber.

Ketika orderan uber semakin banyak, maka beberapa wilayah akan menunjukkan petir. Ketika petir muncul di layar, biasanya banyak driver datang ke sana untuk menangkap siapa tahu ada yang nyantol

4. Odong-odong

Setelah saya meninggalkan driver online, saya menemui teman saya yang baru mendaftar ojek online. Saat ketemu saya bertanya, abis ngapain aja? Dia bilang, abis narik odong-odong.

Hahaha.. Saya tertawa keheranan. Istilah apa lagi ini. Terus dia bilang..

Odong-odong artinya menjemput dan mengantar orang. Istilah odong-odong banyak dipakai oleh ojek online yang menggunakan motor.

5. Opik / ofik

Istilah opik atau ofik sudah dijelaskan saat melakukan training dulu.

Ofik kepanjangan dari orderan fiktif.

Dengan cara menembak akun teman untuk menjalankan aplikasi tapi tanpa penumpang, tanpa dibayar. Biasanya yang melakukan opik mereka yang ingin cepat-cepat selesai menyelesaikan target orderan dalan satu hari.

Jangan dilakukan. Kalau ketahuan bisa suspend.

6. Tuyul

Menjalankan aplikasi driver online dengan bantuan aplikasi lain.

Tuyul banyak dilakukan oleh mereka yang mau mencurangi pihak aplikator (gojek, grab). Dengan cara memasang aplikasi tambahan seperti face gps, atau aplikasi tambahan yang saya tidak tahu apa namanya.

Jadi saat orderan masuk di hp si pemilik akun tuyul, maka orderan itu diterima dan dijalankan. Di layar hp kelihatan seolah-olah jalan asli. Padahal sebenarnya tidak, mereka hanya tinggal duduk-duduk menunggu sampai di tujuan lalu menyelesaikan orderan.

foto: klikpostiif, driver ojek online menanti orderan masuk

Padahal mereka tidak tahu kalau sistem yang dimiliki oleh pihak aplikator itu sangatlah canggih. Mereka bisa mendeteksi dari sisi 4 dimensi.

Mereka tahu kalau akun ini berjalan dengan menggunakan aplikasi tuyul, pakai fake gps, dan lain-lain. Makanya aplikasi gojek/grab selalu diupdate.

Grab/gojek bisa mendeteksi posisi anda yang sebenarnya.

Makanya sekarang kadang kita mendapat berita penangkapan orang yang melakukan orderan fiktif dengan cara tuyul. Ini adalah kecurangan yang berujung penjara.

Jangan sampai terjadi pada anda. Mending kita jalan real saja. Kalau belum rejeki hari ini ya sabar saja.

Akhir kata

Demikian ulasan tentang istilah-istilah aneh yang dipakai oleh driver ojek online. Kalau anda punya istilah lain tulis di kolom komentar di bawah ya. :)

Sukses terus driver / ojek online. Selamat bekerja